Mendeteksi wanita yang hamil muda yakni diantara 3 – 6 minggu pertama memang sulit dilakukan. Karenan gejalanya mirip dengan gejala wanita yang akan datang bulan.
Secara umum, masih banyak wanita yang belum bisa membedakan pertanda kehamilan dan gejala menstruasi atau gejala masuk angin biasa.
Namun, bagi wanita yang sudah berpengalaman tentu saja mudah untuk membedakannya. Wanita hamil yang sudah berpengalaman lebih beranggapan bahwa semakin banyak gejala kehamilan yang di rasakan, maka kemungkinan besar ia hamil lebih besar.
Namun, bagi wanita yang belum paham dan belum mempunyai pengalaman sebelumnya tentang tanda – tanda awal kehamilan pada minggu pertama.
Nah, supaya tidak terjadi kesalah pahaman lagi mengenai gejala awal kehamilan simak ulasan yang berikut ini:
- Spotting implantasi
Setelah proses ovulasi selama 8 hari anda akan mendapati bercak darah yang keluar dari miss V.
Kondisi ini terjadi karena zigot yang menempel di rahim. Namun, bagi wanita yang baru pertama kali mengalami hal tersebut jangan kawatir karena hal ini masih normal dialami wanita hamil
Bercak darah yang keluar biasanya berwarna coklat atau merah muda. Namun, kondisi ini tidak banyak di alami wanita hamil karena biasanya hanya sepertiga wanita saja yang mengalaminya. - Perubahan pada payudara
Karena perubahan hormone yang terjadi setelah proses ovulasi, payudara anda akan mengalami perubahan juga, yakni lebih tersa sakit, membengkak, dan menjadi lebih berat dari sebelumnnya.
Selain itu, bagian putting juga akan lebih sensitive dan terasa lebih lembut. Tanda ini akan terlihat jelas ketika sudah memeasuki dua minggu setelah pembuahan.
- Suhu tubuh meningkat
Tanda – tanda awal kehamilan yang akan anda rasakan adalah suhu tubuh yang akan mengalami peningkatan. Hal ini dikarenakan terlepasnya hormone progesterone.
Jika pembuahan tidak terjadi maka kadar untuk progesterone akan mengalami penurunan dan mengakibatkan suhu tubuh menurun. - Kram implantasi
Kram pada awal kehamilan sangat mirip dengan kram perut yang anda alami setiap bulannya ketika menjelang menstruasi.
Oleh karena itu, banyak wanita yang tak menyadari hal tersebut. Selain itu, rasa nyeri juga dapat anda rasakan pada bagian bawah perut.
Tanda awal yang seperti ini kemungkinan besar menjadi tanda awal kehamilan anda. - Sering buang air kecil
Setelah terjadi pembuahan, rahim akan semakin berkembang untuk menampung janin. Karena kondisi itu, kandung kemih mengalami tekanan sehingga mengakibatkan wanita hamil lebih sering ke toilet untuk buang air kecil.
Sedangkan factor peningkatan jumlah cairan tuubuh selama kehamilan juga turut mempengaruhi. - Morning sickness
Kondisi ini memang sudah sangat umum dialami oleh wanita hamil pada awal – awal kehamilannya.
Mual dan muntah yang anda alami mungkin akan sedikit menggangu aktivitas anda, karena hal ini biasanya terjadi sepanjang hari, baik pagi, siang maupun malam hari. - Mudah lelah
Saat melakukan aktivitas tertentu biasanya wanita hamil akan merasa mudah lelah. Hal tersebut dipengaruhi peningatan hormone progesterone.
Meskipun demikian peranan hormone ini sangat penting sekali bagi ibu hamil untuk mendukung kehamilan dan pertumbuhan janin.
Itulah beberapa tanda – tanda awal kehamilan pada minggu pertama yang mungkin saja anda rasakan. Namun, untuk mendapatkan kepastian mengenai gejala – gejala yang anda alami, segera untuk tes urin atau memeriksakan ke dokter agar di tes USG.
